RMOL. Setelah Osama Bin Laden tewas, pasukan Taliban secara bertubi-tubi melancarkan serangan di provinsi Kandahar, Afghanistan Selatan, termasuk serangan enam bom bunuh diri.
Akibat serangan itu dua polisi dan dua warga sipil tewas sementara 46 orang lainnya luka-luka.
Serangan ini diduga sebagai bentuk balas dendam dari Taliban atas Kematian pemimpin Al Qaeda Osama Bin Laden. Bahkan Presiden Afghanistan Hamid Karzai menegaskan hal itu. Tujuan dari serangan itu, kata Hamid untuk membalas kekalahan mereka atas terbunuhnya Osama Bin Laden.
Namun Taliban membantah kalau serangan mereka sebagai respon akibat tewasnya Osama Bin Laden. Bantahan itu disampaikan jurubicara Taliban Yusuf Ahmadi. Dia menyebut, serangan itu direncanakan selama beberapa waktu (sebelum kematian Osama).
"Serangan kami ke Kandahar telah direncanakan. Kami menyebutnya sebagai serangan musim semi dan tidak ada hubungannya dengan kematian Bin Laden," tegas Yusuf Ahmadi seperti dilansir BBC (Minggu, 8/5)
Pasca serangan itu, kondisi di Kandahar masih mencekam. Tak terlihat warga sipil di jalanan. Pejuang Taliban masih menduduki sejumlah gedung dan secara sporadis menembakkan roket ke militer Afghanistan
[source : RM]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment